ADVERTORIALDPRD Kutai TimurHEADLINEKutai TimurTERKINI

Sekretariat DPRD Kutim Disambangi KPK, Ada Apa?

Realitasindo.com – Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK ) RI mendatangi Sekretariat DPRD Kutai Timur (Kutim), Rabu (15/11/2023). Kedatangan tim lembaga anti rasuah itu dalam rangka sosialisasi pencegahan korupsi.

Wakil Ketua DPRD Kutim Arfan yang turut menyambut tim KPK ini menyampaikan apresiasi atas kunjungan sosialiasi dan arahan yang diberikan.

“Kami berharap agar tim KPK sering memberikan arahan karena dengan seringnya kedatangan mereka, ini akan memberi sedikit peluang bagi kami untuk melakukan kesalahan,” ujar Arfan usai mengikuti sosialisasi.

Arfan menekankan bahwa kunjungan yang lebih sering dan terjadwal dari tim KPK akan sangat membantu dalam meningkatkan transparansi, akuntabilitas, serta pencegahan potensi kesalahan dalam proses kerja DPRD Kutim. Ia percaya bahwa arahan yang rutin akan menjadi pedoman yang kokoh bagi anggota DPRD dalam menjalankan tugas, terutama terkait dengan pengelolaan anggaran dan kebijakan publik.

“Dengan Arah yang lebih sering, kami yakin dapat menghindari kesalahan-kesalahan yang tidak diinginkan dalam setiap langkah kerja kami di DPRD Kutim,” tambahnya.

Legislator Partai Nasdem ini juga menjelaskan bahwa kunjungan rutin dan arahan yang teratur dari tim KPK akan memberikan dampak positif dalam mendorong budaya transparansi dan akuntabilitas yang lebih tinggi di lingkungan DPRD Kutim. Dia memperhatikan kehadiran tim KPK sebagai upaya preventif untuk mengurangi potensi terjadinya penyimpangan dan kesalahan dalam proses kerja legislatif di daerah tersebut.

“Kami membutuhkan bimbingan dan arahan yang konsisten dari tim KPK agar kami dapat terus meningkatkan kualitas kerja dan pelayanan kepada masyarakat,” tegas Arfan.

Dengan adanya arahan yang lebih rutin dan terjadwal, Arfan mengajak seluruh anggota DPRD untuk bersinergi dengan tim KPK demi terciptanya tata kelola pemerintahan yang lebih baik dan bebas dari praktik-praktik yang merugikan.

“DPRD Kutim dapat lebih proaktif dalam menjalankan fungsi pengawasan dan pengelolaan anggaran yang lebih efektif dan efisien,” harapnya.(adv/her).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button