Masjid Al-Muhajirin Resmi Difungsikan, Diharapkan Jadi Pusat Aktivitas Sosial Warga Sepaku
Realitasindo.com – Masjid Al-Muhajirin yang berlokasi di Desa Sukaraja, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), resmi diresmikan dan mulai digunakan warga untuk kegiatan keagamaan pada Senin (12/5/2025). Peresmian ini menandai semangat kolaborasi masyarakat dalam mendukung pengembangan kawasan sekitar Ibu Kota Nusantara (IKN).
Peresmian dilakukan oleh Staf Ahli Gubernur Kalimantan Timur, Arif Murdiatno, mewakili Gubernur. Ia menilai pembangunan masjid ini merupakan bentuk nyata kontribusi masyarakat dalam menjaga nilai-nilai religius di tengah perkembangan wilayah.
“Keterlibatan warga dalam pembangunan masjid ini patut diapresiasi. Semoga masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tapi juga pusat kegiatan sosial dan keagamaan,” ujarnya.
Dalam rangkaian acara peresmian, Pemerintah Kabupaten PPU turut menyerahkan santunan kepada 45 dhuafa. Selain itu, PGRI Kecamatan Sepaku memberikan bantuan kepada 25 anak yatim piatu sebagai bentuk solidaritas sosial.
Bupati PPU, Hamdam Waris, menyampaikan bahwa masjid memiliki peran strategis dalam membentuk karakter masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya peran guru sebagai agen moral yang dapat bersinergi dengan masjid dalam membina generasi muda.
“Masjid adalah tempat tumbuhnya nilai keislaman dan kebersamaan. Dengan kehadiran guru dan tokoh masyarakat, kita bisa membangun lingkungan yang lebih kuat secara spiritual,” jelasnya.
Acara ditutup dengan ceramah dari Ustadz Das’ad Latief yang mengajak jamaah untuk memperkuat ukhuwah dan menjadikan masjid sebagai pusat dakwah serta pembinaan umat. Turut hadir sejumlah pejabat daerah, perwakilan Otorita IKN, Forkopimda, OPD, MUI, dan Baznas. (Adv)
