Gabah Petani Penajam Diserap Bulog dalam Jumlah Terbanyak se-Kaltim

Realitasindo.com – Perum Bulog mencatat Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) sebagai daerah dengan jumlah serapan gabah petani tertinggi di Kalimantan Timur hingga awal Mei 2025. Sebanyak 4.400 ton gabah berhasil dibeli dari petani PPU, jauh melampaui daerah lain seperti Paser (754 ton) dan Kutai Kartanegara (339 ton).
Kepala Dinas Pertanian PPU, Andi Trasodiharto, menyampaikan bahwa capaian ini dipengaruhi oleh instruksi pemerintah pusat yang menetapkan Bulog untuk membeli gabah petani dengan harga Rp6.500 per kilogram.
“Dengan adanya patokan harga dan kewajiban Bulog menyerap hasil petani, mereka jadi merasa tenang. Tidak lagi takut gabahnya tidak laku,” ujarnya, Jumat (9/5/2025).
Ia menjelaskan, transaksi gabah yang berlangsung hingga awal Mei ini diperkirakan bernilai sekitar Rp28 miliar dan seluruhnya mengalir langsung ke petani. Hal ini memberikan dampak positif terhadap roda ekonomi di wilayah pedesaan PPU.
Menurut Andi, sebelum aturan itu diberlakukan, para petani sering kali harus menjual hasil panen dengan harga rendah dan dalam kondisi pasar yang tidak menentu.
“Sekarang berbeda. Petani lebih bersemangat tanam, karena merasa dihargai. Efeknya bukan cuma ke mereka, tapi juga jaga pasokan beras dan kestabilan harga pangan,” tambahnya. (Adv)