PPU Penuhi Kebutuhan Konsumsi Ikan, Surplus Menjadi Peluang Ekonomi
Realitasindo.com – Sektor perikanan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus berkontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan daerah dengan surplus produksi ikan yang melimpah. Dengan kapasitas produksi mencapai 17 ribu ton per tahun, PPU mampu memenuhi kebutuhan konsumsi ikan masyarakat yang diperkirakan hanya sekitar 12 ribu ton.
Kepala Dinas Perikanan PPU, Rozihan Asward, mengungkapkan bahwa angka surplus ini berasal dari hasil perikanan tangkap dan budidaya yang dikelola dengan baik. Meskipun jumlah penduduk PPU sekitar 200 ribu jiwa dan konsumsi ikan per kapita mencapai 59,9 kilogram per tahun, produksi ikan di daerah ini melebihi kebutuhan lokal.
“Produksi ikan kami mencapai 17 ribu ton, sementara kebutuhan konsumsi masyarakat hanya sekitar 12 ribu ton, sehingga kita memiliki surplus yang cukup besar,” kata Rozihan, Kamis (10/4/2025).
Rozihan juga menyampaikan bahwa surplus ikan ini tidak hanya mencukupi kebutuhan lokal, tetapi juga didistribusikan ke daerah sekitar, seperti Balikpapan. Ia menambahkan, pemindahan pegawai ke Ibu Kota Nusantara (IKN) hingga saat ini belum memberi dampak signifikan terhadap konsumsi ikan di PPU, karena hanya ada sedikit migrasi penduduk yang terjadi.
Sebagai langkah lebih lanjut, Rozihan berharap masyarakat dan pelaku usaha bisa memanfaatkan surplus ikan ini dengan mengolahnya menjadi produk-produk olahan yang bernilai tambah, seperti ikan asin, nugget ikan, atau abon ikan.
“Potensi ini bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan industri perikanan lokal dan meningkatkan perekonomian masyarakat,” tutupnya. (Adv)
