Disbudpar PPU Aktifkan Tim Pemantau Khusus Saat Libur Idulfitri
Realitasindo.com — Mengantisipasi meningkatnya kunjungan ke tempat wisata selama libur Idulfitri 1446 Hijriah, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) membentuk Tim Pemantau Khusus. Keberadaan tim ini bertujuan menjaga ketertiban, kenyamanan, dan keamanan para wisatawan.
Pembentukan tim tersebut telah disahkan melalui Surat Keputusan Kepala Disbudpar yang ditandatangani pada 12 Maret 2025. Tim ini akan ditempatkan di beberapa lokasi strategis guna memantau langsung pergerakan pengunjung serta memastikan seluruh aktivitas wisata berlangsung lancar.
“Kami ingin para wisatawan merasa aman dan terlayani selama berada di PPU. Tim pemantau akan berperan aktif mengawasi kondisi lapangan secara langsung,” ungkap Kepala Bidang Pariwisata dan Pemasaran Disbudpar PPU, Juzlizar Rakhman, Sabtu (29/3/2025).
Adapun lokasi pemantauan difokuskan di titik-titik pintu masuk kawasan wisata, yakni Sesumpu, Jalan Pariwisata Girimukti, Komplek B, dan Pelampang (Tanjung Tengah). Tim akan bertugas dari H+2 sampai H+6 Lebaran dengan pembagian waktu menjadi dua shift: pagi dan siang.
“Selain memantau kunjungan, mereka juga ditugaskan memberikan informasi dan bantuan kepada wisatawan bila dibutuhkan,” tambah Juzlizar.
Anggota tim terdiri dari gabungan petugas Disbudpar dan Duta Wisata Kabupaten PPU. Seluruh aktivitas pemantauan akan dilaporkan secara rutin dan menjadi bahan evaluasi untuk peningkatan kualitas pelayanan wisata ke depannya.
Tak hanya itu, Disbudpar juga kembali mempromosikan sejumlah destinasi unggulan yang bisa dikunjungi selama liburan, di antaranya Pantai Corong, Pantai Nipah-Nipah, serta destinasi alam di wilayah Girimukti yang dikenal memiliki panorama menarik.
Juzlizar mengimbau agar wisatawan turut menjaga lingkungan dan menghormati aturan yang berlaku di setiap destinasi.
“Harapannya, semua pihak bisa bersinergi menciptakan pengalaman wisata yang positif dan berkesan. Pariwisata bukan hanya soal menikmati, tapi juga soal menjaga,” ujarnya.
Dengan langkah ini, Disbudpar berharap geliat wisata di PPU akan memberi dampak positif bagi perekonomian lokal dan meningkatkan citra daerah sebagai tujuan wisata yang ramah serta aman. (Adv)
