ADVERTORIALPemkab Kutai TimurTERKINI

Ardiansyah Sulaiman, Pemimpin yang Menempatkan Pendidikan di Puncak Prioritas

Realitasindo.com — Di balik geliat pembangunan Kutai Timur (Kutim), nama Ardiansyah Sulaiman kerap disandingkan dengan upayanya memajukan pendidikan. Sebagai Bupati Kutim, ia tak hanya menjalankan program kerja, tetapi juga menghadirkan visi besar untuk pendidikan yang berkualitas, terutama bagi generasi penerus.

“Saya percaya, pendidikan adalah kunci untuk masa depan yang lebih baik. Tanpa pendidikan yang baik, mustahil kita bisa bersaing di era global,” ujar Ardiansyah dalam peringatan Hari Guru Nasional (HGN) yang dirayakan setiap 25 November.

Pada perayaan HGN kali ini, Ardiansyah hadir di tengah para guru dan siswa yang mengenakan pakaian adat daerah. Suasana penuh semangat dan kebanggaan budaya terasa kental. Dengan tema ‘Guru Hebat, Indonesia Maju’, acara itu menjadi pengingat akan peran penting guru sebagai pilar utama dalam membentuk generasi emas menuju Indonesia 2045.

Di bawah kepemimpinannya, Pemkab Kutai Timur meluncurkan beberapa program inovatif. Salah satunya adalah penyediaan Wi-Fi gratis di seluruh sekolah untuk mendukung pembelajaran berbasis digital. Selain itu, uji coba bus sekolah mulai digulirkan di Sangatta Utara, memberikan akses yang lebih mudah bagi siswa di daerah terpencil.

Bagi Ardiansyah, pendidikan bukan sekadar urusan angka-angka dalam laporan tahunan. Ia melihatnya sebagai kebutuhan dasar yang harus dijamin oleh pemerintah. “Pendidikan adalah pondasi. Kalau kita ingin generasi yang cerdas dan mampu bersaing, kita harus pastikan mereka punya akses dan fasilitas yang layak,” tegasnya.

Namun, membangun pendidikan yang berkualitas bukan pekerjaan satu pihak saja. Ardiansyah kerap mengingatkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha. “Kita tidak bisa jalan sendiri. Semua elemen masyarakat harus bergerak bersama,” tambahnya.

Di tengah kesibukan sebagai kepala daerah, perhatian Ardiansyah pada pendidikan tak pernah surut. Ia percaya bahwa setiap anak di Kutim berhak mendapatkan kesempatan yang sama untuk bermimpi dan mewujudkan cita-citanya.

“Infrastruktur pendidikan akan terus kami benahi. Akses pendidikan harus merata. Semua ini untuk masa depan Kutai Timur yang lebih baik,” pungkasnya penuh keyakinan.

Bagi banyak orang, Ardiansyah bukan hanya seorang bupati. Ia adalah pemimpin yang melihat pendidikan sebagai cahaya harapan bagi masyarakatnya. (Adv/diskominfo/one).

Editor: Imran

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button