ADVERTORIALDPRD Bontang

Faisal Usulkan Program Bedah Rumah bagi Korban Kebakaran di Kampung Selambai

Realitasindo, Bontang – Kebakaran yang melanda Kampung Selambai di Bontang pada Oktober 2024 telah meninggalkan banyak warga kehilangan tempat tinggal. Dengan kondisi pemukiman yang padat dan mayoritas bangunan terbuat dari kayu, situasi ini menjadi semakin mendesak untuk segera diatasi.

Menyikapi hal ini, Anggota Komisi B DPRD Bontang, Faisal, mengusulkan program bedah rumah untuk membantu korban kebakaran membangun kembali rumah mereka.

Faisal menegaskan bahwa bantuan sosial yang selama ini diberikan, seperti sembako dan pakaian, tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan jangka panjang korban.

“Selama hampir tiga periode saya di dewan, saya melihat setiap kali terjadi kebakaran, bantuan yang diberikan hanya bersifat sementara. Kami tidak pernah mendapatkan dukungan untuk membangun kembali rumah yang hancur,” ujarnya saat menyampaikan pendapatnya, Senin (4/11/2024).

Kondisi di Kampung Selambai yang merupakan pemukiman di atas air dan padat penduduk membuat tantangan ini semakin kompleks. Warga yang terdampak hanya memiliki pakaian yang melekat di tubuh sebagai satu-satunya harta mereka.

“Saya sangat prihatin ketika melihat sendiri kondisi mereka. Banyak dari mereka kehilangan segalanya, dan tanpa dukungan dari pemerintah, mereka akan kesulitan untuk membangun rumah baru,” ungkapnya.

Melihat urgensi situasi tersebut, politisi usungan Partai NasDem tersebut mengusulkan agar pemerintah daerah meluncurkan program bedah rumah bagi korban kebakaran.

Program ini, kata dia, akan memberikan bantuan langsung untuk membangun kembali rumah-rumah yang rusak dan memberikan tempat tinggal yang layak bagi warga.

“Kita harus memiliki program yang nyata dan berkelanjutan untuk membantu mereka. Dengan adanya program bedah rumah, kita bisa memberikan harapan baru bagi korban yang kehilangan segalanya,” tegasnya.

Faisal juga menekankan pentingnya peraturan atau regulasi yang mendukung pelaksanaan program tersebut. Ia berpendapat bahwa bantuan pembangunan rumah harus menjadi prioritas dibandingkan hanya mengalokasikan dana untuk pelatihan yang sering kali tidak langsung menyentuh kebutuhan mendasar masyarakat.

“Regulasi ini harus fokus pada pemberian bantuan pembangunan rumah, agar setiap kali ada bencana, ada solusi yang cepat dan tepat bagi masyarakat,” imbuhnya.

Dalam kesempatan tersebut, ia berharap pemerintah dapat merespons dengan cepat untuk membantu korban kebakaran di Kampung Selambai, agar mereka bisa kembali memiliki rumah yang layak dan aman untuk ditinggali. (adv)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button