
Realitasindo.com – Sebanyak 580 anggota DPR RI terpilih periode 2024-2029 resmi dilantik dalam sidang paripurna di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, pada hari ini, Selasa (1/10/2024) kemarin.
Selain anggota DPR, 152 anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) juga diambil sumpahnya. Pelantikan tersebut turut dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), presiden terpilih Prabowo Subianto, serta jajaran menteri kabinet.
Pelantikan dipimpin oleh Ketua Mahkamah Agung (MA) Muhammad Syarifuddin, yang memandu 580 wakil rakyat dalam mengucapkan sumpah dan janji mereka. Prosesi dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara sumpah/janji secara simbolis oleh lima anggota Dewan dan penyerahan memori dari Pimpinan DPR periode 2019-2024 kepada pimpinan sementara DPR.
Dalam masa jabatan lima tahun ke depan, para legislator ini akan menjalankan fungsi legislasi, pengawasan, dan budgeting, dengan mayoritas kursi diisi oleh anggota yang sudah berpengalaman. Mereka mengemban tanggung jawab besar dalam mewakili aspirasi rakyat serta menjaga keberlangsungan demokrasi.
Menariknya, para anggota DPR ini juga dijamin dengan dana pensiunan seumur hidup, meskipun masa jabatan mereka hanya lima tahun per periode. Penyaluran pensiunan tersebut diatur dalam Undang-Undang (UU) 12/1980 tentang Hak Keuangan/Administratif Pimpinan dan Anggota Lembaga Tinggi Negara, di mana besaran pensiun pokok anggota DPR berkisar antara 6% hingga 75% dari dasar pensiun, tergantung pada masa jabatan yang telah dilalui.
Berdasarkan Surat Menteri Keuangan No S-520/MK.02/2016 dan Surat Edaran Setjen DPR RI No KU.00/9414/DPR RI/XII/2010, anggota DPR yang merangkap ketua akan menerima uang pensiun sebesar Rp 3,02 juta (60% dari gaji pokok Rp 5,04 juta per bulan), wakil ketua Rp 2,77 juta, dan anggota DPR tanpa jabatan tambahan Rp 2,52 juta. Selain itu, mereka juga mendapatkan tunjangan hari tua (THT) sebesar Rp 15 juta yang dibayarkan sekali.
Dengan pensiunan yang terjamin dan berbagai tunjangan, para wakil rakyat ini diharapkan dapat menjalankan tugasnya dengan sungguh-sungguh demi kepentingan bangsa dan negara.(*).