Bupati Kutim: Peternakan Domba Terpadu sebagai Kunci Kesejahteraan Petani
Realitasondo.com – Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman mengunjungi Peternakan Domba Poktan Borneo Farm di Desa Martadinata dalam rangkaian kunjungan kerjanya, Kamis (15/8/2024).
Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk mendorong pengembangan sektor pertanian dan peternakan serta mencetak wirausaha milenial.
Peternakan domba yang dikelola oleh Kelompok Tani (Poktan) Borneo Farm menerapkan sistem pertanian terpadu, yakni “System Integrated Farming”. Sistem ini mengintegrasikan peternakan domba dengan budidaya tanaman seperti jambu air, alpukat, dan pakan ternak. Program ini dirancang untuk meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus memaksimalkan potensi pendapatan dari peternakan.
Bupati Ardiansyah mengungkapkan dukungannya terhadap program ini, “Kami sangat mengapresiasi inisiatif Poktan Borneo Farm yang menerapkan sistem pertanian terpadu ini. Ini adalah langkah strategis untuk memanfaatkan sumber daya yang ada secara maksimal dan mencetak wirausaha milenial yang siap menghadapi tantangan ekonomi ke depan,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa program ini tidak hanya akan meningkatkan pendapatan petani, tetapi juga mengembangkan keterampilan dan kewirausahaan generasi muda di bidang pertanian dan peternakan.
“Pemerintah Kabupaten Kutai Timur berkomitmen untuk terus memberikan dukungan yang diperlukan untuk pengembangan desa, baik dalam sektor pertanian maupun infrastruktur,” tegas Ardiansyah Sulaiman.
Kunjungan Bupati ini juga mencakup peninjauan langsung ke berbagai fasilitas peternakan serta interaksi dengan anggota kelompok tani. Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi kelompok tani lainnya dan memotivasi lebih banyak generasi muda untuk terlibat dalam sektor pertanian yang berkelanjutan.(Adv/one).