Kutai Kartanegara – Kecamatan Kota Bangun Darat salurkan kendaraan pengakut sampah bagi seluruh pemerintah desa di wilayahnya. Bantuan berupa kendaraan roda tiga ini untuk mengatasi persoalan sampah di desanya masing-masing.
Camat Kota Bangun Darat, Julkifli mengatakan, armada sampah merupakan bantuan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kutai Kartanegara (DLHK Kukar) yang diterima kecamata untuk disalurkan kembali ke pemerintah desa.
Sebenarnya, kata Julkifli, bantuan itu direalisasikan di APBD perubahan 2023. Namun menunggu proses administrasi, sehingga baru diserahkan pada bulan Maret 2024 lalu.
“Ada 10 desa, masing-masing dapat 1 armada,” ucap Julkifli, Rabu (24/4/2024).
Dengan adanya armada sampah roda tiga ini, diharapkan pemerintah desa setempat dapat mengatasi permasalahan dasar di wilayahnya. Kemudian dikumpulkan dan dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang berada di Desa Loleng, Kecamatan Kota Bangun (induk).
Sedangkan penanganan sampah jangka panjang. Kecamatan Kota Bangun Darat bakal mendapatkan bantuan kembali dari DLHK Kukar, berupa dua unit armada truk sampah.
Nantinya, sampah-sampah yang dihasilkan seluruh desa di Kota Bangun Darat akan dikumpulkan, kemudian akan diangkut mengunakan truk, dan dibuang di TPA Desa Loleng.
“Untuk jangka panjang, kami punya progres pengungkutan sampah yang akan ditangani DLHK, dengan menyerahkan armada truk sampah sebanyak 2 unit,” ujarnya. (dh/advdiskominfokukar)