Bupati dan Wabup Kompak, Minta Warga Kutim Maksimalkan Beasiswa Kutim Tuntas
Bupati dan Wabup Kompak, Minta Warga Kutim Maksimalkan Beasiswa Kutim Tuntas

Realitasindo.com – Peningkatan sumber daya manusia (SDM) melalui pendidikan tak berhenti dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim). Resolusi teranyar tentunya pemberian beasiswa stimulan melalui Kutim Tuntas yang bersinergi dengan Kaltim Tuntas. Agar program itu berjalan maksimal, Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman meminta masyarakat, khususnya usia sekolah dan kuliah untuk mengakses program tersebut.
“Silakan warga Kutim yang memanfaatkan beasiswa Kutim Tuntas,” pinta Ardiansyah pada setiap pelaksanaan Musrenbangcam yang dihadiri para Camat hingga Kepala Desa.
Beasiswa Kutim Tuntas menambah kesempatan masyarakat untuk mendapatkan biaya pendidikan. Jika tak berkesempatan mendapatkan beasiswa dari Kaltim Tuntas. Namun jika tak bisa juga, masih ada program dari perusahaan yang juga konsen mendukung sektor pendidikan. Dengan beasiswa tersebut tidak alasan warga Kutim tidak mengenyam pendidikan. Kemudian program dimaksud sangat mungkin terus ditambah lebih besar lagi.
Dengan terus dilaksanakannya pembangunan infrastruktur yang terus berjalan, tentunya Kutim masih membutuhkan SDM yang berkualitas,” ujarnya di hadapan Wabup H Kasmidi Bulang, Ketua DPRD Kutim H Joni, Wakil Ketua DPRD Kutim H Arfan dan unsur legislatif lainnya.
Di Rumah Sakit Pratama Muara Bengkal, tempat pelaksanaan Musrenbangcam tiga kecamatan pedalaman, Wabup H Kasmidi Bulang turut menambahkan informasi yang disampaikan oleh Bupati. Menurut Wabup, dengan anggaran yang mencapai Rp 5,9 triliun, tentu dana untuk mendukung program pendidikan bisa ditambah.
“Sebagai contoh Rumah Sakit Pratama Muara Bengkal ini, saat beroperasi tentunya membutuhkan dokter. Tak hanya dokter umum, namun juga dokter spesialis dan lainnya,” jelas Kasmidi disaksikan Camat Muara Bengkal, Muara Ancalong dan Camat Batu Ampar.
Melalui program beasiswa Kutim Tuntas itulah masyarakat diminta untuk semangat mengejar pendidikan lebih tinggi. Dalam bidang apapun termasuk dalam pemenuhan jumlah dokter untuk mendukung operasional rumah sakit. (prokutim)